Badan Riset dan Inovasi Nasional atau BRIN menegaskan penelitian alat pendeteksi tsunami bernama InaBuoy tidak akan dihentikan. Kegiatan penelitian ini terus berlanjut hingga saat ini.
BRIN terus memantau kegiatan penelitian alat deteksi tsunami InaBuoy.
BRIN: Riset alat pendeteksi tsunami InaBuoy belum berhenti
“Belum dihentikan, (kegiatan penelitian) masih dipantau,” kata Kepala Biro Komunikasi Publik Umum dan Sekretariat BRIN Driszal Friyantoni dilansir Suara.com.
Sisa waktu -20:00
Unibots.in
Baca juga:
Pernyataan peneliti BRIN tentang kemunculan pulau baru di Tanimbar pasca gempa Maluku
Driszal menjelaskan, InaBuoy yang berada di tengah laut justru berpotensi hilang
sehingga membutuhkan perawatan yang sangat mahal.
Oleh karena itu, dengan masih berlangsungnya kegiatan penelitian InaBuoy, BRIN berusaha melakukan penelitian untuk menghasilkan teknologi yang baik, matang dan hemat biaya sekaligus mencapai hasil yang akurat.
Hal ini sejalan dengan misi BRIN untuk melakukan penelitian yang penuh inovasi untuk menemukan penemuan yang lebih baik dan efisien.
Baca juga:
Memprediksi badai hebat yang memicu polemik, peneliti BRIN akhirnya meminta maaf
“Saat ini sedang dilakukan. Kami juga melihat di berita bahwa kami sedang mengganti baterai pelampung karena ada yang sudah kadaluwarsa,” katanya.
FYI: BRIN dikabarkan telah meninggalkan alat pendeteksi tsunami bernama InaBuoy
karena kurangnya anggaran, sehingga fasilitas ini dihentikan.
Namun perlu diketahui, alat pendeteksi tsunami juga dimiliki oleh Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika. Artinya, selain BRIN, BMKG juga memiliki alat serupa.
Baca juga:
Klarifikasi BRIN soal badai dahsyat: Ini opini pribadi, kami mengacu pada BMKG
Padahal, sistem dan perangkat deteksi tsunami yang dioperasikan oleh BMKG jauh lebih banyak dibandingkan yang dimiliki dan dioperasikan oleh BRIN.
Demikian tanggapan BRIN atas kabar yang diyakini telah meninggalkan alat pendeteksi tsunami bernama InaBuoy. Penelitian belum berhenti, tapi baterainya diganti dan tetap di bawah pengawasan BRIN.
Baca Juga :